Selasa, 27 Desember 2016

ilmu Komunikasi

Ilmu Komunikasi 1. Jelaskan bagaimana proses komunikasi berjalan dengan baik ! Jawaban => Proses Komunikasi Dari konsep hakikat Komunikasi diataspalig tidak ada dua halyang memaknai komunikasi. Pertama, komunikasi adalah suatu proses, yakni aktivitas untuk mencapai tujuan komunikasi itu sendiri. Dengan demikian, proses komunikasi bukan terjadi secara kebetulan, akan tetapi dirancang dan diarahkan kepada pencapaian tujuan. Kedua, dalam proses komunikasi selamanya melibatkan tiga komponen penting, yakni sumber pesan, yaitu orang yang akan menyampaikan atau mengkomunikasikan sesuatu, pesan itu sendiri merupakan segala sesuatu yang ingin disampaikan atau materi komunikasi dan penerima pesan, yaitu orang yang akan menerima pesan atau informasi. Ketiga komponen tersebut merupakan komponen dasar dalam proses komunikasi. Manakala hilang salah satu komponen maka hilang pula makna komunikasi. Proses komunikasi tersebut digambarkan oleh Lemp (1975) sebagai berikut: 2. Sebutkan dan jelaskan prinsip-prinsip dalam komunikasi ! Jawaban => PRINSIP 1: Komunikasi Adalah Proses Simbolik Salah satu kebutuhan manusia ,seperti dikatakan Susanne K. Langer,adalah kebutuhan simbolisasi atau penggunaan lambing.manusia memang satsatunya hewan yang menggunakan lambing,dan itulah yang membedakan manusia dengan makhluk lainnya.ernest Cassirer mengatakan bahwa keunggulan manusia atas makhluk lainnya adalah keistimewaan mereka sebagai animal symbolicum. Lambang adalah salah satu kategori tanda .hubungan antara tanda dengan objek dapat juga direpresentasikan oleh ikon dan indeks,namun ikon dan ikon tidak memerlukan kesepakatan.ikon adalah suatu benda fisik yang menyerupai apa yang di representasikannya.representasi ini di tandai dengan kemiripan. Berbeda dengan lambing dan ikon,indeks adalah tanda yang secara alamiah merepresentasikan objek lainnya.indes muncull berdasarkan hubungan antara sebab dan akibat yang punya kedekatan eksistensi. Lambang mempunyai beberapa sifat seperti berikut Lambing bersifat sembarang,manasuka, atas wenang-wenang. Lambang pada dasarnya tidak mempunyai makna; kitalah yang memberi makna pada lambang Lambang itu berpariasi PRINSIP 2 : Setiap Perilaku Mempunyai Potensi Komunikasi. Komunikasi terjadi bila seseorang memberi makna pada perilaku orang lain atau perilakunya sendiri. Sebagai contoh cobalah anada meminta seseorang untuk tidak berkomunikasi. Amat sulit baginya untuk berbuat demikian, karna setiap perilakunya punya potensi untuk di tafsirkan. PRINSIP 3 : Komunikasi Punya Dimensi isi dan dimensi hubungan. Dimensi isi di sandi secara verbal, sementara dimensi hubungan di sandi secara non verbal. Dimensi ini menunjukan isi komunikasi, yaitu yang di katakana. Sedangkan dimensi hubungan menunjukan bagaimana cara mengatakanya yang juga mengisyaratkan bagaimana hubungan para peserta komunikasi itu, dan bagaiman seharusnya di tafsirkan. PRINSIP 4 : Komunikasi Berlangsung Berbagai Tingkat Kesengajaan Komunikasi dilakukan dalam berbagai tingkat kesengajaan,dari komunikasi yang tidak disengaja samasekali hingga komunikasi yang benar-benar direncanakan dan di sadari.kesenjangan bukanlah syarat untuk terjadinya komunikasi.membatasi komunikasi sebagai proses yang di sengaja adalah menganggap komunikasi sebagai instrument,seperti dalam persuasi.dalam komunikasi biasanya kesadaran kita lebih tinggi dalam situasi khusus daripada dalam situasi rutin. PRINSIP 5: Komunikasi terjadi dalam konteks ruang dan waktu Makna pesan juga bergantung pada konteks fisik dan ruang,waktu,sosial dan psikologis.tertawa terbahak-bahak atau memakai pakaian dengan warna menyala seperti merah sebagai perilaku nonverbal yang wajar dalam suatu pesta dipersepsi kurang beradab bila hal itu ditampakan dalam acara pemakaman. Waktu juga mempengaruhi makna terhadap suatu pesan.dering telepon pada tengah malam dan diini hariakan di persepsikan lain bila dibandingkan dengan dering telepon pada siang hari. PRINSIP 6: Komunikasi melibatkan prediksi peserta komunikasi Komunikasi di ikat oleh tauran dan tatakrama.artinya, orang-orang memilih strategi tertentu berdasar kan bagaimana orang yang menerima pesan akan merespon. Prinsip ini mengasumsikan bahwa hingga derajat tertentu ada keteraturan pada perilaku komunikasi manusia.dengan kata lain,perilaku manusia,minimal secara parsial ,dapat di ramalkan. PRINSIP 7: Komunikasi bersifat sistematik Setiap individu adalah suatu system yang hidup.orgn-organ dalam tubuh kita saling berhubungan. Kerusakan mata dapat membuat kepala kita pusing.bahkan unsur-unsur diri kita yang bersifat jasmani juga berhubungan dengan unsur kita yang bersifat rohani.kemarahan membuat jantung kita berdebar lebih cepat dan berkeringat. Setidaknya dua system dasar beroperasi dalam transaksi komunikasi itu:system internal dan system eksternal. System internal adalah seluruh system niai yang dibawa oleh individu ketika ia berpartisipasi dalam komunikasi,yang ia cerap selama sosialisasinya dalam berbagai lingkungan sosialnya.sedangkan system eksternal terdiri dari unsur-unsur dalam lingkungan diluar individu,termasuk kata-kata yang ia pilih untuk berbicara, isyarat fisik peserta komunikasi,kegaduhan di sekitarnya,penataan ruangan,cahaya dan temperature ruangan. Lingkungan dimana para peserta komunikasi ituberada merupakan bagian dari suatu system lain yang lebih besar. PRINSIP 8: Semakin mirip latar belakang sosial-budaya semakin efektiflah komunikasi Komunikasi yang efektif adalah komunikasi yang hasilnya sesuai dengan harapan para pesertanya.dalam kenyataan nya,tidak ada dua manusia yang persis sama,meskipun mereka kembar yang dilahirkan dan di asuh dalam keluarga yang sama, diberi makan yang sama dan didikan dengan cara yang sama.namun dalam kesamaan hal-hal tertentu missal nya agama,ras,bahasa,tingkat pendidikan atau tingkat ekonomi akan mendorong orang-orang untuk saling tertarik pada giliran nya karna kesamaan tersebut komunikasi mereka menjadi lebih efektif. PRINSIP 9: Komunikasi bersifat nonsekuensial Meskipun banyak model omunikasi linear atau satu arah ,sebenarnya komunikasi manusia pada dasarnya bersifat dua arah.ketika seseorang berbicara kepada seseorang lainnya, atau kepada sekelompok orang seperti dalam rapat atau kuliah,sebetulnya komunikasi itu itu berjalan dua arah,karena orang-orang yang kita anggap sebagai pendengar atau penerima pesan sebenarnya juga menjadi pembicara atau pemberi pesan pada saat yang sama,yaitu lewat perilaku nonverbal mereka. Beberapa pakar komunikasi mengakui sifat dua arah komunikasi ini,misalnya frank dance,Kincaid dan Schramm yang mereka sebut model komunikasi antar manusia yang memusat,dan tubs yang menggunakan komunikator 1 dan komunikator 2 untuk kedua pihak yang berkomunikasi tersebut.komunikasi ini ditandai dengan beberapa hal berikut. 1.orng-orang yang berkomunikasi di anggap setara 2.proses komunikasi berjalan timbal balik 3.pesan komunikator A sebagai umpan balik bagi komunikator B ,begitupun sebaiknya. 4.komunikasi yang terjadi sebenar nya jauh lebih rumit. PRINSIP 10: Komunikasi bersifat prosesual,dinamis dan transaksional Seperti juga waktu dan eksistansi,komunikasi tidak mempunyai awal dan tidak mempunyai akhir,melain kan merupakan proses yang sinambung.bahkan kejadian yang sngat sederhana pun melibatkan rangkaian kejadian yang rumit bla pendengar memenuhi permintaan tersebut. Pandangan transaksional dan dinamis memberi penekanan bahwa anda mengalami perubahan sebagai hasil terjadinya komunikasi. PRINSIP 11: Komunikasi bersifat irreversible Suatu perilaku adalah suatu peristiwa. Oleh karena merupakan peristiwa,perilaku berlangsung dalam waktu dan tidak dapat”di ambil kembali”dalam komunikasi sekali anda mengirim pesan,anda tidak dapat mengendalikan pengaruh pesan tersebut bagi khalayak,apalagi menghilangkan efek pesan tersebut sama sekali.sifat irreversible ini adalah implikasi dari komunikasi sebagai proses yang selalu berubah.prinsip ini seyogyanya menyadarkan kita bahwa kita harus hati-hati untuk menyampaikan pesan kepada oranglain.sebab, efeknya tidak bisa di tiadakan samasekali meskipun kita berupaya meralatnya. PRINSIP 12: Komunikasi bukan panasea untuk menyelesaikan berbagai masalah Banyak persoalan dan konflik antar manusia di sebabkan oleh masalah komunikasi.namun komunikasi bukanlah panasea untuk menyelesaikan persoalan atau konflik tersebut mungkin berkaitan dengan masalah structural.agar komunikasi efektif,kendala structural ini harus diatasi Komunikasi antara berbagai etnik,baik antara warga tionghoa atau pribumi dan lain sebagainya tidak akan efektif bila terdapat kesenjangan ekonomi yang lebar diantara pihak-pihak tersebut,juga bila pihakpihak tertentu tidak memperoleh akses atau mengalami diskriminasi dalam lapangan pekerjaan yang seharusnya juga terbuka bagi mereka. 3. Apa saja tujuan dari komunikasi ? Jawaban => Tujuan Komunikasi Komunikasi bertujuan sebagai berikut : 1 . Perubahan sosial dan partisipasi sosial memberikan berbagai informasi pada masyarakat tujuan akhirnya supaya masyarakat mau mendukung dan ikut serta terhadap tujuan informasi itu di sampaikan . Misalnya supaya masyarakat ikut serta dalam pilihan suara pada pemilu atau ikut serta dalam berprilaku sehat dan sebagainya 2 . Perubahan sikap Kegiatan memberikan berbagai informasi pada masyarakat dengan tujuan supaya masyarakat akan berubah sikap nya . Misalnya kegiatatan memberikan informasi mengenai hidup sehat tujuannya supaya masyarakat mengikuti pola hidup sehat dan sikap masyarakat akan positif terhadap pola hidup sehat . 3 . Perubahan pendapat Memberikan berbagai informasi pada masyarakat tujuan akhirnya supaya masyarakat mau berubah pendapat dan persepsi nya terhadap tujuan informasi itu di sampaikan , misalnya dalam informasi mengenai pemilu . 4 . Perubahan prilaku Kegiatan memberikan informasi pada masyarakat dengan tujuan masyarakat akan berubah sikapnya dan perilakunya . Misalnya kegiatan memberikan informasi mengenai hidup sehat tujuannya adalah supaya masyarakat mengikuti pola hidup sehat dan perilaku positif terhadap pola hidup sehat .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar